Mr CEO Spoil Me ~ Bab 581 - Bab 590

Bab 581: Hati Terkuat di Dunia

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

"Tapi jika aku tidak pergi, kita semua akan dalam bahaya."

“…”

Dia benar; saat Lin Kang terpilih, tidak satupun dari mereka akan lolos tanpa cedera, termasuk Xinghe.

"Tetap saja, kami tidak bisa membiarkanmu pergi." Kakek Xi menolak permintaannya. “Meskipun kamu pasti bisa mempertahankan milikmu sendiri, negara ini tidak terlalu liberal untuk mengizinkan seorang wanita ikut campur dalam pemilihan, jadi apa yang bisa kamu lakukan bahkan jika kamu pergi?”

Xinghe mengangguk. “Aku tahu, tapi aku harus mencobanya bagaimanapun caranya. Bagaimana jika saya berhasil menemukan celah untuk melawan?”

“Jika itu sangat mudah, kami akan menemukan celah seperti itu sejak lama.”

“Mungkin itu karena kami belum melihat cukup keras. Keluarga Lin pada dasarnya adalah kartel kejahatan dengan jumlah aktivitas ilegal yang mereka lakukan; pasti ada beberapa petunjuk yang berbohong tentang yang belum kita lihat. Kakek Xi, saya tidak suka ancaman tersembunyi; karena kita tahu dasar dari segala sesuatu yang telah terjadi, saya tidak bisa duduk diam seperti duduk bebek dan menyerahkan nasib kita kepada Tuhan.”

Sepasang mata Xinghe yang jernih bersinar cemerlang dan tidak ada jejak ketakutan dalam suaranya.

Kakek Xi menghela nafas. “Sebenarnya, alasan saya memanggil Anda ke sini adalah untuk membuat Anda bersiap menghadapi kemungkinan bahaya di masa depan. Saya tahu Anda cukup pintar untuk mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan, tetapi saya tidak berharap Anda ingin menghadapi bahaya secara aktif.

"Karena bahaya tidak dapat dihindari, maka itu harus diselesaikan," jawab Xinghe dengan tenang.

"Aku tahu kamu memiliki keberanian untuk mendukung kata-katamu, tetapi apa yang akan kami lakukan jika sesuatu terjadi padamu?"

“Itu benar, Kakak Xia, kamu harus menghindari yang satu ini. Kami akan menangani ini sendiri.”

Munan dan yang lainnya menasihatinya, tapi dia masih menggelengkan kepalanya. "Jika Anda dapat menyelesaikan masalah ini, saya akan dengan senang hati menghindarinya, tetapi dalam situasi ini, semua tangan Anda terikat."

Wajah Xi sangat serius. Memang, pada saat sensitif seperti ini, mereka harus berhati-hati untuk tidak melakukan apa pun yang mungkin digunakan untuk melawan mereka oleh musuh mereka.

Selain itu, ini adalah pemilihan negara, bagaimana Xinghe dapat mempengaruhi sesuatu yang penting seperti itu? Dia tidak bisa, tapi setidaknya dia bisa pergi dan mencoba peruntungannya karena identitasnya atau lebih tepatnya ketiadaan.

“Kemudian, keputusan telah dibuat. Penelitian tentang jantung mekanis selesai dan saya akan pergi setelah Mubai menyelesaikan operasinya, ”Xinghe menyimpulkan dengan suara yang tidak menimbulkan argumen. Keluarga Xi memandangnya dengan emosi yang rumit.

Tidak pernah terlintas dalam pikiran mereka bahwa wanita yang pernah mereka pandang rendah ini akan menjadi satu-satunya harapan mereka. Faktanya, dia telah menyelamatkan mereka berulang kali terlepas dari bagaimana mereka memperlakukannya di masa lalu …

Rasa malu membakar wajah mereka memikirkan dosa masa lalu mereka. Pada saat yang sama, meskipun Xinghe tidak menikah lagi dengan Mubai, posisinya dalam keluarga Xi tidak lagi dapat dipindahkan. Dia telah menjadi anggota dengan ekstensi.

…

Xinghe dengan cepat selesai membangun jantung mekanis. Berita ini diterima dengan perasaan campur aduk oleh keluarga Xi. Di satu sisi, Mubai akan pulih, tetapi di sisi lain, Xinghe akan memasuki sarang harimau atas nama mereka. Lu Qi telah mempersiapkan operasi.

Mungkin karena iringan konstan Xinghe, tubuh Mubai telah pulih ke tingkat di mana Lu Qi dapat mengambil risiko mengoperasinya.

Jantung Mubai sangat rusak selama ledakan, tetapi segera, jantung mekanis akan membantu mengambil alih fungsi normal jantungnya. Saat jantungnya mulai bekerja kembali, tubuhnya perlahan akan pulih, karena satu-satunya alasan pemulihannya sangat lambat adalah karena jantungnya yang melemah.

Namun, dia akan segera dipasang dengan hati terkuat di dunia.

Bab 582: Lu Qi Adalah Dokter yang Baik

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

Pada hari operasi, itu mandi ringan. Selain suara hujan, lab medis itu sunyi. Keamanan berjaga di setiap pintu masuk untuk mencegah personel yang tidak terkait masuk.

Keluarga Xi, termasuk Xinghe, berdiri berjaga di luar ruang operasi. Operasi telah berlangsung selama sepuluh jam, tetapi tidak ada yang pergi. Tidak ada seorang pun yang sangat terpengaruh oleh emosi; mereka menunggu dengan tenang untuk hasil operasi.

Meski risikonya tinggi, namun mereka yakin operasi itu akan berhasil karena di dalam tidak lain adalah Mubai, yang tidak pernah mengecewakan mereka sebelumnya. Mereka percaya dia tidak akan mulai melakukan itu sekarang.

Untungnya, dia tidak melakukannya!

Operasi itu sukses, Mubai selamat dan tidak mengecewakan mereka!

“Semuanya berjalan lancar! Operasinya sempurna, ”Lu Qi mengumumkan dengan penuh semangat. Dua kalimat sederhana ini cukup membuat sebagian dari mereka menangis. Bahkan Xinghe kesulitan menahan air mata di matanya.

Ini adalah pertama kalinya dia kehilangan kendali atas emosinya. Namun, senyum di wajahnya membeku ketika dia melihat Mubai yang didorong keluar dari operasi. Wajahnya pucat tidak manusiawi, dan napasnya lemah. Sepertinya operasi itu hanya memperburuk kondisinya. Kekhawatiran tergambar jelas di wajah mereka.

Lu Qi menjelaskan, “Itu adalah operasi besar, jadi wajar jika dia terlihat sedikit lemah setelah operasi. Tapi jangan khawatir, dia hanya akan menjadi lebih baik mulai sekarang.”

“Lu Qi, terima kasih, terima kasih banyak,” kata Nyonya Xi saat air matanya akhirnya jatuh.

"Lu Qi, keterampilan medismu memang sebagus yang mereka katakan, bagus sekali!" Munan mengacungkan dua jempol. Yang lain terus menghujaninya dengan pujian.

Lu Qi tersenyum rendah hati. “Kontributor terbesar sebenarnya adalah Nona Xia. Tanpa dia, operasi tidak akan mungkin terjadi.”

Mereka menoleh untuk melihat Xinghe dan menyadari bahwa dia sedang mempelajari Mubai dengan ekspresi penasaran.

"Kakak Xia, apa yang ada di pikiranmu?" tanya Munan langsung. Apakah dia menemukan sesuatu yang salah dengan Mubai?

Xinghe menggelengkan kepalanya, mengangkat matanya untuk bertemu dengan mereka dan berkata, "Siarkan berita kepada publik besok bahwa operasi Mubai sangat sukses dan Dr. Lu Qi yang menyelamatkannya dari ambang kematian."

"Mengapa?" Jiangsan bertanya secara naluriah. Meskipun situasi Mubai pada akhirnya harus diungkapkan kepada publik, jelas bahwa Xinghe memiliki rencana lain dalam pikirannya.

"Karena Lu Qi adalah dokter yang baik," kata Xinghe dengan samar, tetapi Kakek Xi dan yang lainnya langsung mengerti.

Presiden sedang sekarat karena sakit, jadi hal yang paling dia butuhkan sekarang adalah perawatan medis. Lu Qi sudah memiliki nama baik di komunitas medis, dikombinasikan dengan berita ini, dia pasti akan diundang untuk menyembuhkan presiden.

Jika dia berhasil menyelamatkan presiden, maka pemilihan tidak perlu terjadi!

Kakek Xi mengangguk dengan penuh semangat. “Benar, beritanya keluar sekarang, hubungi media segera, beritanya harus ada di halaman depan besok. Ingatlah untuk sangat menekankan keterampilan medis Lu Qi!”

"Aku akan menyelesaikannya segera," kata Jiangsan senang.

Keluarga Xi senang, tetapi Lu Qi bingung. Apa yang mereka bicarakan?

Bab 583: Diundang oleh Presiden

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

Untuk beberapa alasan, dia merasakan sesuatu yang lebih besar dari yang dia sadari sedang terjadi.

Namun, dia segera mengetahui apa yang terjadi ketika Kakek Xi menariknya ke samping dan menjelaskan semuanya kepadanya. “Lu Qi, kami kehabisan ide sekarang, jadi kami telah mencoba segalanya. Jika keluarga Lin mendapatkan kursi kepresidenan, itu sudah berakhir untuk kita semua. Oleh karena itu, kami harus merepotkan Anda kali ini, Anda harus mencoba yang terbaik untuk mengobati penyakitnya, dan jika Anda tidak bisa, cobalah yang terbaik untuk menunda yang tak terhindarkan selama Anda bisa. ”

“Jadi, itu sebabnya.” Lu Qi mengangguk. “Saya sangat sibuk baru-baru ini sehingga berita besar seperti itu terbang di atas kepala saya. Penatua Xi, jangan khawatir, saya tahu apa yang harus dilakukan. Saya akan berusaha untuk tidak mengecewakan!”

“Terima kasih, saya mewakili seluruh keluarga Xi untuk mengucapkan terima kasih,” kata Kakek Xi dengan penuh penghargaan.

Lu Qi tersenyum. “Tidak perlu terlalu seremonial. Kedua keluarga kami selalu menjadi teman keluarga; Saya senang bisa membantu.”

Bagaimanapun, Kakek Xi bersyukur karena dia telah memberi mereka secercah harapan. Keluarga Xi tidak akan turun jadi

dengan mudah karena banyak orang benar-benar berdiri di sisi mereka ...

…

Malam itu, keluarga Xi tidak beristirahat. Keesokan paginya, bahkan sebelum matahari terbit, berita bahwa Lu Qi telah berhasil menyelamatkan nyawa Mubai dari cengkeraman kematian tersebar di seluruh internet.

Tidak hanya itu, Jiangsan mewakili Xi Empire untuk menyumbangkan sepuluh miliar untuk amal dan lima miliar untuk dana medis Lu Qi.

Berita ini mengirimkan gelombang kejut ke seluruh negeri. Xi Mubai akan kembali dan Xi Empire pasti murah hati!

Berita ini segera menjadi topik yang paling banyak dibicarakan di Hwa Xia. Itu menjadi trending topik di semua mesin pencari. Karena itu, bahkan orang-orang di Kota A tahu tentang berita ini.

Selain itu, Lu Qi berasal dari keluarga baik-baik dan sudah terkenal karena keterampilan medisnya, sehingga keabsahan berita tersebut tidak perlu dipertanyakan lagi. Seperti yang mereka duga, hari itu sendiri, Lu Qi menerima telepon misterius dari Kota A. Dia benar-benar dipanggil untuk mengurus presiden!

Namun, karena berita penyakit presiden belum dirilis, Lu Qi pergi tanpa pemberitahuan; satu-satunya pihak yang tahu adalah keluarga Xi. Dengan Lu Qi di Kota A, Xinghe untuk sementara tidak perlu pergi ke Kota A. Jika Lu Qi dapat menyembuhkan penyakit presiden, maka rencana keluarga Lin akan gagal.

Tidak hanya itu, mereka mungkin akan membuat beberapa kesalahan karena rasa urgensi. Kesempatan yang telah mereka tunggu-tunggu sepanjang hidup mereka tiba-tiba diambil, jadi bagaimana mungkin mereka tidak gelisah?

Saat orang kehilangan ketenangannya adalah saat kesalahan terjadi. Inilah saat yang ditunggu-tunggu oleh Xinghe!

…

Seperti yang diharapkan Xinghe, kedatangan Lu Qi mengejutkan dan mengganggu keluarga Lin. Baru setelah Lu Qi tiba di rumah presiden, mereka mengetahui tentang kehadirannya. Itu adalah Nyonya Presiden yang secara pribadi mengundang Lu Qi, jadi berita itu dirahasiakan dari semua orang.

“Nyonya, Anda seharusnya berdiskusi dengan kami sebelum mengundang Lu Qi,” kata Penatua Lin dengan acuh tak acuh, meskipun niatnya jauh lebih tajam dari itu. Dia juga telah mendengar tentang Lu Qi sebelumnya dan telah mencoba yang terbaik untuk mencegah mereka menemukannya, tetapi pada akhirnya, dia gagal.

Adalah satu hal jika Lu Qi tidak bisa menyelamatkan presiden, tetapi bagaimana jika dia melakukannya?

Segala sesuatu yang telah mereka persiapkan akan sia-sia. Pikiran-pikiran ini menggelapkan hati Penatua Lin.

Tentu saja, Nyonya Presiden tidak tahu apa-apa tentang pikirannya yang sebenarnya. Dia berasumsi ini karena dia memiliki keraguan tentang kemampuan Lu Qi.

Bab 584: Penatua Lin

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

Dia menjelaskan dengan sopan, “Saya memang berniat untuk mendiskusikan ini dengan Anda, tetapi saya terlalu sibuk dengan hal-hal lain. Namun, Lu Qi adalah

Cucu Senator Lu dan merupakan seorang dokter dengan reputasi yang baik. Dia bisa dipercaya.”

Penatua Li tersenyum ramah. “Tentu saja, saya tidak meragukan karakternya. Saya hanya khawatir usianya mungkin menahannya.”

Nyonya Presiden tersenyum sedikit. “Mengapa kamu khawatir tentang itu? Anda juga telah mendengar tentang situasi keluarga Xi. Xi Mubai sudah sekarat dan tidak ada dokter lain yang berhasil menyelamatkannya, tetapi Lu Qi ini telah melakukan hal yang mustahil. Karena saya membaca tentang berita ini kemarin, saya memutuskan untuk mengajaknya pergi.”

mata Elder Lin melotot gelap. Itu keluarga Xi lagi!

Dia mengetahui rahasia berita Xi Mubai juga; tidak mungkin untuk tidak mendengarnya. Keluarga Xi telah memberikan segalanya untuk mendapatkan PR terbaik dari situasi ini, sehingga berita itu praktis diketahui oleh semua orang di negara ini. Karena itu, ia menduga hal itu dilakukan dengan sengaja.

Mungkin mereka mengetahui tentang kondisi presiden, dan ini adalah cara bagi mereka untuk mencegah keluarga Lin saya memenangkan pemilihan, karena jika Lu Qi ini berhasil menyembuhkan presiden, tidak perlu ada pemilihan! Rencananya mungkin pintar, tapi itu masalah lain apakah dokter muda itu bisa menyembuhkan presiden atau tidak!

Harus dikatakan bahwa Penatua Lin adalah orang tua yang cerdik; dia melihat melalui taktik keluarga Xi dengan mudah. Namun, seperti semua penjahat dalam novel semacam itu, dia bersalah atas dosa kesombongan. Dia yakin bahwa Lu Qi tidak akan mampu menyembuhkan presiden, bagaimanapun juga, begitu banyak dokter yang lebih berpengalaman darinya tidak dapat melakukan itu.

Yang paling bisa dilakukan Lu Qi adalah menstabilkan kondisi presiden, akhirnya dia harus mati. Namun, bukan hanya karena keberuntungan keluarga Lin dapat mencapai posisinya hari itu, Penatua Lin adalah karakter yang berhati-hati. Dia harus mengambil tindakan pencegahan untuk berjaga-jaga jika Lu Qi berhasil mengatasi hal yang mustahil.

Segera, Lu Qi selesai memberikan diagnosis sepintas kepada presiden.

Nyonya presiden melangkah maju dan bertanya, "Bagaimana dia?"

Penatua Lin mengikuti di belakangnya. Mereka memandangnya dengan penuh harap, tetapi harapan yang mereka simpan sangat bertolak belakang.

Lu Qi melihat mereka dan menyapa mereka dengan sopan sebelum menjawab, “Dia tidak terlihat begitu baik. Hati presiden telah melemah cukup banyak. Karena usianya yang sudah tua dan fisiknya yang lemah, menjalani operasi jantung akan sangat berisiko.”

Nyonya presiden mengangguk. “Itu benar, dokter lain mengatakan hal yang sama. Pembedahan tidak mungkin dilakukan karena kemungkinan besar hanya akan memperburuk kondisinya. Namun, jika kita hanya berdiri di sini dan tidak melakukan apa-apa, kondisinya hanya akan memburuk.”

"Sayangnya, itu benar, tetapi Nyonya Presiden jangan khawatir, saya akan menstabilkan kondisinya untuk sementara sementara kami menemukan solusi yang lebih baik."

"Kamu bisa melakukannya?" Nyonya Presiden terkejut. Jika suaminya tidak bisa disembuhkan, menjaganya tetap hidup masih lebih baik daripada tidak sama sekali.

Lu Qi mengangguk dan menjawab dengan jujur, "Itu masih bisa kulakukan, tapi kita harus segera menyelesaikan akar masalahnya, kalau tidak..."

"Saya mengerti!" Nyonya Presiden mengangguk. “Selama kamu mencoba yang terbaik, itu baik-baik saja. Bahkan jika itu hanya meminimalkan rasa sakitnya, itu sudah cukup. Selebihnya kita hanya bisa menyerahkannya pada takdir.”

Lu Qi memiliki kesan yang baik tentang nyonya presiden; dia adalah pelindung yang masuk akal dan hormat.

“Jangan khawatir, saya akan mencoba yang terbaik,” janji Lu Qi. “Tapi saya berharap Ibu Presiden akan menyarankan presiden untuk santai dan tidak terlalu memaksakan diri.”

Memang dalam kondisi seperti itu, presiden masih bekerja…

Bab 585: Percaya Diri Menyembuhkan Dia

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

Namun, dia adalah orang yang positif, jadi setidaknya dia memiliki hal itu untuknya.

Nyonya Presiden menghela nafas. "Tentu saja, saya akan melakukan itu, tetapi baginya, negara lebih penting daripada dirinya sendiri."

Penatua Lin juga menghela nafas. “Dia seharusnya tidak bekerja. Pekerjaannya tidak ada habisnya, dan pada saat ini, tubuhnya adalah yang paling penting. Nyonya, Anda harus terus menasihatinya, biarkan dia beristirahat dan jangan biarkan dia terlalu memaksakan diri. ”

Untuk beberapa alasan, di telinga Lu Qi, kata-kata Penatua Lin memiliki arti lain: Presiden, Anda sudah sangat sakit, jadi jangan berpegang teguh pada jabatan itu, beri orang lain kesempatan untuk bersinar!

Namun, sepertinya itu luput dari telinga Nyonya Presiden, dia mengangguk. “Jangan khawatir, aku akan mencoba yang terbaik untuk membuatnya beristirahat. Penatua Lin, Anda juga pasti lelah; pulanglah untuk beristirahat sekarang.”

“Saya baik-baik saja, yang terpenting adalah presiden. Aku sudah khawatir sakit tentang dia, khawatir bahwa beberapa kecelakaan mungkin menimpanya. Jadi, saya senang Dokter Lu akhirnya ada di sini untuk meredakan rasa sakitnya.” Dengan itu, Penatua Lin menoleh untuk melihat Lu Qi dengan setuju. Kemudian dia bertanya, “Kudengar kaulah yang menyelamatkan Xi Mubai. Semua orang di seluruh negeri telah membicarakan hal ini akhir-akhir ini; mereka bilang kamu adalah pekerja ajaib.”

Lu Qi tersenyum rendah hati. “Saya tidak sebaik yang mereka pikirkan. Sebenarnya, saya membutuhkan waktu beberapa bulan untuk menyelamatkan Mubai.”

Senyum Penatua Lin semakin lebar. “Tidak peduli apa, kamu akhirnya menyelamatkannya. Sayangnya, keluarga Lin kami tidak seberuntung itu.”

Pada saat itu, senyum Penatua Lin berubah menjadi kerutan seolah-olah diberi isyarat. Mereka tahu dia sedih dengan kematian Lin Yun. Lin Yun langsung mati dalam ledakan itu.

“Penatua Lin, belasungkawa saya, tetapi cobalah untuk tidak terlalu terpengaruh olehnya. Anda harus belajar menjaga diri sendiri,” Ibu Presiden segera menghiburnya. Penatua Lin mengangguk dan melanjutkan percakapan sebentar sebelum pergi. Misinya telah tercapai, satu-satunya alasannya berada di sana adalah untuk melihat apakah Lu Qi memiliki keyakinan dalam menyembuhkan presiden atau tidak. Sepertinya dia tidak melakukannya.

Kerutan tetua Lin berubah menjadi senyuman. Dia percaya jabatan presiden akan segera menjadi milik keluarga Lin!

Sedikit yang dia tahu, setelah dia pergi, Lu Qi memberi tahu Nyonya Presiden dengan serius, "Nyonya, saya tidak memberi tahu Anda ini sebelumnya tetapi mengenai situasi presiden, saya mungkin memiliki kepercayaan diri untuk menyembuhkannya."

Dia terkejut. "Apa katamu? Kamu benar-benar bisa menyembuhkannya?””

“Saya tidak yakin seratus persen jadi saya tidak berani mengatakannya lebih awal. Oleh karena itu, saya ingin Nyonya merahasiakan ini juga, setidaknya sampai saya lebih yakin akan segalanya. ”

"Saya mengerti." Nyonya Presiden mengangguk senang. "Jangan khawatir, saya tidak akan memberi tahu siapa pun, dan apa pun hasilnya, saya tetap berterima kasih atas bantuan Anda."

"Terima kasih, Nyonya, saya akan mencoba yang terbaik." Lu Qi mengangguk dan menguatkan tekadnya untuk menyelamatkan presiden. Presiden dan istrinya adalah orang baik dan telah melakukan banyak hal baik untuk Hwa Xia. Karena itu, dia akan mencoba yang terbaik.

Tentu saja dia membutuhkan bantuan Xinghe. Lu Qi pindah ke rumah presiden untuk membantu kesehatan presiden.

Ketika dia kembali ke kamarnya, dia segera menelepon Xinghe. Setelah dia mengisinya, dia terkejut. “Alasan di balik masalah kesehatan presiden adalah hatinya?”

Bab 586: Kesempatan Sempurna

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

"Betul sekali." Ketika Lu Qi mengetahuinya, dia sama terkejutnya. "Saya tidak berpikir itu akan menjadi kebetulan, sekarang kita benar-benar bisa menyelamatkannya."

Xinghe bertanya langsung, "Maksudmu kita bisa menggunakan jantung mekanis untuk menyelamatkannya?"

"Secara teoritis, ya, tapi akan ada beberapa masalah."

“Masalah seperti apa?”

Lu Qi menjelaskan, “Situasi presiden berbeda dengan Mubai. Hati Mubai rusak, tetapi presiden menderita sakit jantung. Karena penyakit inilah yang terjadi, jadi kami tidak bisa menggunakan formula yang sama persis.”

“Lalu, apa yang bisa kita lakukan?”

Tentang ini, Lu Qi sudah menemukan solusi. Dia tersenyum. “Tentu saja, kami harus mengubah desain. Namun, dasar-dasarnya akan sama, kali ini kita benar-benar perlu membuat 'hati' untuk berbicara.”

“Dengan kata lain, kita sedang membangun hati untuk menggantikan hatinya yang sebenarnya?”

"Secara teoritis ya, tapi sayangnya, ini tidak akan menyelamatkannya selamanya, itu hanya bisa menunda yang tak terhindarkan selama beberapa tahun lagi."

"Cukup." Mata Xinghe bersinar. "Beberapa tahun lagi sudah cukup."

Mereka akan menemukan cara untuk menjatuhkan keluarga Lin sementara itu.

“Karena itu, aku butuh bantuanmu,” kata Lu Qi tiba-tiba.

Xinghe mengerti dan setuju dengan mudah. "Tentu saja. Kirimi saya desain Anda ketika Anda sudah siap dan saya akan membangunnya.”

"Tidak, aku ingin kamu bergabung denganku di sini."

Xinghe tercengang saat Lu Qi melanjutkan, “Saya percaya ini adalah kesempatan bagus. Jika presiden melihat Anda bekerja sama dengan saya untuk menyembuhkan penyakitnya, itu akan sangat membantu Anda di masa depan. Jika terjadi sesuatu di masa depan, dia akan baik terhadap Anda dan keluarga Xi atas apa yang Anda lakukan untuknya.”

“…” Xinghe mengerti apa yang dia maksud. Lu Qi ingin berbagi penghargaan menyelamatkan presiden dengannya. Itu pada dasarnya adalah

kartu bebas dari penjara jika dia membutuhkannya. Itu seperti yang dia katakan, kesempatan bagus. Meminta presiden berutang budi padamu memang menguntungkan, dan Lu Qi tidak ingin dia melewatkannya. Xinghe memahami gawatnya situasi dan, tanpa ragu, dia menerimanya.

“Baiklah, aku akan pergi! Lu Qi, terima kasih," Xinghe memberitahunya dengan serius.

Lu Qi tersenyum. "Sama-sama. Anda telah sangat berperan dalam keberhasilan penelitian medis saya, ditambah saya telah mencoba untuk menebus apa yang saya lakukan untuk Anda.

“Tidak, kamu tidak berutang apa-apa lagi padaku. Di masa depan, jika Anda membutuhkan bantuan, tolong beri tahu saya; Saya akan membantu kapan pun saya bisa.”

“Tidak ada backsies karena saya akan menerima tawaran itu. Saya akan meminta Anda merancang banyak hal untuk saya. ”

"Tidak masalah," janji Xinghe. Lu Qi sangat gembira, dengan bantuan Xinghe, dia percaya banyak mimpi medisnya akan menjadi kenyataan.

“Saya akan memberitahu presiden dan istrinya. Setelah saya mendapatkan izin mereka, Anda akan datang ke Kota A sebagai asisten saya, ”kata Lu Qi padanya.

"Oke."

"Itu saja, tunggu teleponku nanti."

Setelah mereka menutup telepon, Xinghe bergegas memberi tahu keluarga Xi berita itu. Meskipun ini adalah kesempatan bagus, ada juga banyak jebakan tersembunyi. Akan baik jika mereka bisa menyembuhkan presiden, tetapi jika mereka tidak bisa maka itu hanya akan membuang-buang waktu dan tenaga. Selanjutnya, keluarga Lin tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini untuk mengejarnya.

Xinghe mengangguk setelah dia mendengar analisis Kakek Xi.

Bab 587: Aku Akan Menikahimu

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

“Aku sudah memikirkan semua itu, tapi kita tidak bisa membiarkan Lu Qi memikul semua tanggung jawab kita. Risiko adalah, menurut definisi, sesuatu yang melibatkan paparan bahaya. Saya tidak bisa kehilangan kesempatan bagus ini hanya karena risiko, ditambah lagi itu berjalan dua arah, saya bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk dekat dengan keluarga Lin, untuk merasakannya.”

Memang, ini adalah kesempatan sempurna untuk dekat dengan keluarga Lin. Xinghe bisa mendekati keluarga Lin dengan alasan yang sah atau mereka harus menunggu keluarga Lin menyerang, dan itu bukan ide yang baik. Oleh karena itu, mereka harus memulai pemogokan pertama untuk mencegah kecelakaan di masa depan.

"Oke, silakan tapi tolong hati-hati," Kakek Xi menasihatinya. Xinghe mengangguk. "Saya akan."

Begitu saja, diputuskan bahwa Xinghe masih harus pergi ke Kota A. Lu Qi dengan cepat mendapatkan jawabannya, Nyonya Presiden setuju agar Xinghe datang dan membantunya.

Sebelum Xinghe pergi, dia memenuhi janjinya kepada Lin Lin dan membawanya menemui Mubai. Mubai pulih, dia telah melewati masa kritis, dan dia akan segera bangun.

"Bu, kapan kamu akan kembali?" Lin Lin mengangkat kepalanya untuk bertanya padanya.

Xinghe mengacak-acak rambutnya dan menjawab, “Tidak akan terlalu lama; Aku akan kembali sebelum kau menyadarinya.”

"Apakah kamu akan kembali ketika Ayah bangun?"

“Seharusnya sekitar waktu yang sama, ya.”

Wajah Lin Lin terbelah menjadi senyum lebar. "Ketika kamu kembali, Ayah dan aku akan menikahimu bersama, oke?" "Apa?" Xinghe terkejut.

Si kecil berkata dengan serius, "Aku ingin menikahimu bersama ayah."

"Bersama?" Xinghe tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis, apakah dia tahu apa yang dia bicarakan?

Lin Lin mengangguk. “Ya, kita akan menikah bersama. Sebenarnya, jika Ayah tidak bangun maka aku akan menikahimu sendiri.”

“…” Xinghe tidak bisa tidak bertanya-tanya apa reaksi Mubai nantinya. Namun, Xinghe tahu ini karena Lin Lin tidak ingin berada jauh darinya. Dia terlalu muda untuk memahami apa arti pernikahan; dia mungkin mengira mereka akan menjadi keluarga, yang secara teknis benar.

Xinghe menghiburnya, "Jangan khawatir, ayahmu pasti akan bangun dan Ibu akan tinggal di sisimu selamanya."

“Bagaimana dengan Ayah? Apakah kamu akan tinggal di sisinya selamanya? ”

Xinghe menatap wajah Mubai yang tidak sadarkan diri dan menjawab, "Aku akan melakukannya."

Dia tidak menyadari bahwa, ketika dia mengatakan itu, jari kelingking Mubai sedikit berkedut.

…

Xinghe berangkat ke Kota A dengan pesawat pribadi. Dia tidak membawa siapa pun bersamanya karena tujuannya adalah suatu tempat yang tidak biasa. Itu bukan tempat yang bisa dimasuki siapa pun. Pesawat terbang selama satu jam sebelum mendarat dengan selamat di bandara Kota A.

Ketika dia turun, Xinghe melihat pengawal yang menunggunya. Orang-orang ini diatur oleh Nyonya Presiden.

"Nona Xia, silakan masuk." Pengawal membantunya dengan pintu mobil. Mereka bersikap sopan terhadapnya. Xinghe tidak mengatakan apa-apa dan merangkak ke dalam mobil.

Mereka segera tiba di rumah presiden. Sebelum masuk, Xinghe diberi pengarahan dan pemeriksaan keamanan mendalam. Dia juga harus menandatangani banyak perjanjian kerahasiaan sebelum dia diizinkan masuk.

Ini adalah pertama kalinya Xinghe berkunjung ke rumah presiden; ukuran tempat itu mengejutkannya. Dia tidak berharap itu menjadi begitu besar. Ternyata rumah presiden bukan sekedar rumah tapi luas jangkauannya.

Bab 588: Pindah ke Rumah Presiden

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

Ada banyak bangunan yang tampak megah, dan ada penjaga keamanan yang ditempatkan di mana-mana. Setelah mobil melewati pos pemeriksaan terakhir, Xinghe melihat Lu Qi menunggunya di sisi sebuah bangunan.

Ketika dia melihatnya, dia tersenyum cerah. Ketika mobil berhenti, dia bahkan maju untuk membantunya membukakan pintu.

Para penjaga yang berpatroli tertarik. Siapa wanita yang akan disambut secara pribadi oleh Dokter Lu yang terkenal, cucu Senator Lu?

“Akhirnya kamu di sini,” kata Lu Qi dengan senyum yang mempesona. Xinghe mengangguk dan melangkah keluar dari mobil.

Lu Qi langsung ke intinya, "Ayo, aku akan menunjukkan kamarmu."

Sekelompok tentara muncul untuk membantu Xinghe dengan barang bawaannya. Lu Qi menarik Xinghe saat dia memperkenalkan tempat menariknya.

“Bangunan putih di sana adalah gedung medis, yang di sampingnya adalah hostel. Anda melihat vila putih itu jauh, itu adalah kediaman pribadi presiden ... "

Xinghe mengangguk dengan tenang, tetapi dia tidak tampak terkesan dengan apa pun di sana.

Lu Qi melihat kurangnya reaksi dan tidak bisa menahan perasaan kecewa. "Kenapa kamu sepertinya tidak tertarik dengan hal di sini?"

Bahkan dia dikejutkan oleh skala hal-hal di sana ketika dia pertama kali tiba. Xinghe jauh lebih terkumpul daripada sebelumnya.

“Ukuran besar tempat ini memang mengejutkanku,” kata Xinghe lembut, menandakan keterkejutannya, meskipun akan sulit untuk menyebut apa yang dia alami sebagai keterkejutan.

Lu Qi menghela nafas tanpa daya. Dia menyadari begitulah Xinghe, kebal terhadap banyak hal. Mereka segera sampai di asrama.

Mereka mungkin disebut hostel, tetapi mereka sebenarnya adalah apartemen studio. Setiap apartemen dirancang dengan indah. Meskipun hanya ada satu kamar tidur dan satu ruang tamu, ruangan itu cukup besar untuk ditinggali oleh seorang penghuni tunggal dengan nyaman. Apartemen dibagi menurut jenis kelamin meskipun bangunannya terhubung. Setelah Lu Qi membawa Xinghe ke kamarnya, dia menyarankan mereka pergi makan malam.

“Kantin di sini seperti restoran. Ayolah, aku yakin kau sudah lapar.”

Xinghe menggelengkan kepalanya. "Aku tidak begitu lapar, apa yang harus aku lakukan selanjutnya?"

“Bantu aku dengan desainku dan buatlah secepat mungkin,” jawab Lu Qi.

Xinghe mengangguk. "Kalau begitu mari kita mulai bekerja."

"Tidak perlu terburu-buru." Lu Qi tertawa. "Ini sudah cukup larut, istirahatlah malam ini dan kita bisa mulai besok pagi."

“Itu juga berhasil.”

“Jika kamu tidak ingin pergi ke kantin, kamu bisa memasak sendiri. Ada bahan-bahan di dapur. Jika Anda butuh sesuatu, Anda dapat menghubungi nomor layanan, ini daftar nomornya, "Lu Qi memberikan buku telepon padanya.

Xinghe menerima dan kemudian mengangguk. "Terima kasih."

“Kalau begitu aku akan pergi, jika kau butuh sesuatu, hubungi aku. Saya akan berada di gedung berikutnya.”

"Oke."

Meskipun Lu Qi telah mengatakan semua yang perlu dikatakan, dia terus ribut seperti kakak laki-laki yang terlalu protektif sebelum akhirnya pergi. Xinghe tidak tahu dia memiliki sisi cerewet seperti itu padanya. Itu memanusiakannya di matanya. Lagi pula, kesannya tentang dia selalu melekat pada citra ilmuwan medisnya yang gila.

Bab 589: Aku Lin Yun

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

Bahkan seorang ilmuwan gila harus makan kadang-kadang, sepertinya.

Setelah Lu Qi pergi, Xinghe mulai membongkar. Setelah dia menyelesaikan ritual malamnya dan bersiap untuk istirahat malam itu, seseorang mengetuk pintunya. Xinghe bingung dengan pengetuk misterius itu.

Dia membuka pintunya dan berdiri di luar adalah seorang wanita tinggi tentang tinggi badannya. Dia cantik, tetapi matanya yang melotot berbicara lebih dari cukup tentang niatnya.

"Siapa yang kamu cari?" Xinghe bertanya dengan lembut.

Wanita itu memberinya flu sekali lagi dan bertanya, "Apakah kamu Xia Xinghe? Asisten Lu Qi?”

Xinghe mengangguk saat dia masih bingung tentang identitas wanita itu. Dia tampak sangat familiar, seperti dia pernah bertemu dengannya di suatu tempat sebelumnya.

Wanita itu tertawa dingin ketika dia melihat Xinghe mengangguk. “Xia Xinghe, kita akhirnya bertemu. Dunia memang kecil sehingga kita bisa bertemu dalam keadaan seperti itu.”

“Siapa sebenarnya kamu?” Xinghe bertanya dengan tenang. Dia tidak terpengaruh oleh sikap agresif wanita itu.

Menyadari Xinghe bukan penurut, wanita itu membungkuk untuk berbisik di telinganya, “Siapa aku? Saya Lin Yun!”

Ketika Xinghe mendengar nama 'Lin Yun', dia memang terkejut, tetapi dia dengan cepat menemukan pijakannya lagi.

"Kamu dari keluarga Lin?" Xinghe bertanya meskipun pertanyaannya terdengar lebih seperti sebuah pernyataan.

Wanita itu menyeringai. “Itu benar, aku seorang Lin! Saya saudara perempuan asli Lin Yun, terkejut? ”

"Lin Qian?"

Lin Qian tertawa sinis. "Sepertinya kamu mengerjakan pekerjaan rumahmu, kamu bahkan tahu namaku."

Xinghe telah menghafal silsilah keluarga Lin ketika Lin Yun pertama kali muncul di tempat kejadian. Keluarga Lin memiliki tiga anak perempuan; yang tertua adalah Lin Qian, diikuti oleh Lin Jing, dan terakhir Lin Yun. Dia sudah bertemu Lin Yun dan Lin Jing jadi wanita di depannya ini pasti Lin Qian.

Dalam penyelidikannya, Xinghe tahu Lin Qian adalah seorang dokter, tetapi dia tidak menyangka dia akan tersandung padanya di sini. Kemudian lagi, ketika dia memikirkannya, bagaimana keluarga Lin bisa melewatkan kesempatan bagus untuk mempromosikan agenda mereka?

Bagaimanapun, presiden memiliki hak untuk menyarankan penggantinya dan dengan reputasi presiden saat ini, penggantinya yang disebutkan akan memiliki peluang bagus untuk menang. Oleh karena itu, keluarga Lin pasti akan mencoba yang terbaik untuk menyedot presiden yang sekarat, untuk memberi mereka kesempatan terbaik untuk menang.

Banyak pikiran memenuhi pikiran Xinghe, tetapi wajahnya tidak menunjukkan jejaknya. Niatnya tidak terbaca, dia bertanya dengan tenang, “Lanjutkan, apa tujuan kunjunganmu?”

Lin Qian menyeringai. “Tidak ada alasan, hanya datang untuk melihat wajah pembunuh kakakku. Tapi dari kelihatannya, dia tidak istimewa kecuali hatinya yang sangat gelap!”

Xinghe mengambil berita mengejutkan, wanita ini mengira merekalah yang membunuh Lin Yun!

"Saya tidak ada hubungannya dengan kematian Lin Yun," balas Xinghe dingin.

Seperti umpan meriam bimbo ditzy lainnya, Lin Qian tertawa dingin saat kilatan kebencian melayang di matanya. “Tapi dia mati karenamu. Jika Anda dan Xi Mubai itu tidak dengan paksa menyeretnya pergi, bagaimana mungkin dia bisa mati? Kalian berdua adalah pembunuhnya!”

Tatapan Xinghe segera menjadi gelap.

Bab 590: Keluarga Orang Bodoh

Penerjemah: Editor Lonelytree: Millman97

Siapa yang merugikan siapa sebenarnya

Dia tidak pergi mencari mereka untuk membalas dendam dan mereka memiliki keberanian untuk menyematkan ledakan padanya. Namun, Xinghe juga menyadari Lin Qian tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Ironisnya, Lin Xuan-lah yang membunuh Lin Yun, tetapi saudara perempuannya sendiri tidak mengetahui kebenarannya. Sepertinya keluarga Lin bahkan lebih bejat dari yang dia kira.

"Jadi itu sebabnya kamu pikir kami yang membunuhnya?" Xinghe bertanya.

“Apakah itu tidak benar?” Kebencian di mata Lin Qian menjadi lebih jelas. “Jika bukan karena kalian berdua, dia tidak akan mati! Dengarkan aku, kau pembunuh, surga akan menghukummu karena membunuh adikku dengan darah dingin! Suatu hari, Anda akan menyesal datang setelah keluarga Lin!

Ini benar-benar konyol, Xinghe tahu dia sedang berbicara tentang presiden akhirnya Lin Kang. Sayangnya, selama dia ada, Xinghe tidak akan membiarkan itu terjadi.

"Kau sudah selesai?" Xinghe berkata sambil menghela nafas lelah, “Jika kamu sudah selesai, tolong singkirkan dirimu dari wajahku; kamu mengganggu istirahatku.”

"Kamu—" Lin Qian tidak berpikir Xinghe akan begitu kasar padanya, pada saat yang panas, dia mengangkat tangannya untuk menampar Xinghe.

Xinghe menangkap tangannya di udara dan memegangnya dengan kuat!

Lin Qian terkejut dengan kekuatan Xinghe; dia tidak bisa memukul Xinghe tidak peduli seberapa keras dia mencoba. "B * tch, biarkan aku pergi!"

Xinghe menurut dan melepaskannya. Terkejut dengan pelepasan yang tiba-tiba, Lin Qian mundur beberapa langkah.

"Anda benar-benar harus memeriksa fakta Anda sebelum menggonggong pada pohon yang salah." Xinghe menatapnya tanpa emosi, nada suaranya sedingin es musim dingin. “Aku tidak akan begitu baik lain kali. Jika Anda ingin menemukan pembunuh saudara perempuan Anda, mengapa Anda tidak bertanya pada Lin Xuan?

Setelah itu, dia membanting pintu di depan wajah Lin Qian. Ini mengejutkan Lin Qian. Apa yang dia maksud dengan itu? Apakah dia memberitahuku bahwa Lin Xuan yang membunuh Lin Yun? Mustahil, saudara laki-laki saya tidak akan mengangkat jari terhadap saudara perempuannya yang disayangi. Terlebih lagi, wanita tak berperasaan ini telah menghancurkan hidup Lin Jing, jadi ini pasti dia mencoba mengadu domba kita satu sama lain!

Bagaimanapun, Lin Qian percaya akan fakta bahwa Xinghe dan Mubai-lah yang menyebabkan kematian saudara perempuannya dan dia akan membuat mereka membayar untuk itu.

Lin Qian mulai tertawa ketika dia menyadari Xinghe juga ada di rumah presiden. Xia Xinghe, sekarang setelah kamu masuk ke wilayahku, mari kita lihat berapa lama kamu bisa mempertahankan senyum sombongmu itu!

Tak perlu dikatakan, seperti klise malas, Xinghe tahu Lin Qian akan mengejarnya. Namun, dia tidak takut akan hal itu; sebenarnya, Xinghe sebenarnya khawatir dia tidak akan mengejarnya!

Dia mengalami kesulitan menemukan alasan untuk menangani keluarga Lin, tetapi karena Lin Qian akan menawarkan dirinya sebagai pembuka, Xinghe menyambutnya sepenuhnya.

…

Keesokan harinya, Xinghe mengikuti Lu Qi saat dia pergi untuk memeriksa presiden. Setiap pagi, sekelompok dokter akan datang untuk membantu presiden dengan fisiknya sehingga mereka dapat terus memperbarui kondisinya. Tak perlu dikatakan, Lin Qian adalah salah satunya.

Sebenarnya, dia memiliki gelar doktor dalam ilmu kedokteran dan bekerja dengan cukup baik. Padahal, semua dokter di sana terkenal di bidang medis; Xinghe adalah satu-satunya pengecualian. Semua orang tahu dia bukan seorang dokter, dia adalah asisten khusus Lu Qi.

Setelah fisik selesai, semua orang pergi agar tidak mengganggu istirahat dan pekerjaan presiden. Mereka kembali ke gedung medis untuk membahas kondisi dan pemulihan presiden.

Semua orang memberikan pendapat mereka, sekali lagi, Xinghe adalah satu-satunya pengecualian.

Tiba-tiba, Lin Qian memelototi Xinghe dan bertanya, "Dokter Lu, jika Anda tidak keberatan saya bertanya, mengapa Anda mempertahankan wanita itu sebagai asisten Anda jika dia tampaknya tidak tahu apa-apa?"

Bab Lengkap

Novel Lain

Location:

Share :