Perintah Kaisar Naga ~ Bab 103
Bab 103
Dexter menjadi sosok yang
penuh rasa hormat dan mencuri pandang kearah Dave.
Dave sudah menyadari Dexter
yang meliriknya, dan diam–diam melambaikan tangannya untuk menyuruh Dexter
keluar!
Setelah Dexter pergi, suasana
di ruangan VIP tiba–tiba meledak!
“Wah, Louis XIII, ini anggur
terkenal, dengar–dengar harganya mencapai ratusan juta....”
“Saya bahkan tidak pernah
bermimpi akan meminum anggur mewah seperti ini!”
“Luar biasa, ini semua berkat
Pak Billy, kalau bukan karena Pak Billy kita mana bisa meminum anggur sebaik
ini!”
“Saya tidak akan berani
meminum anggur ini, seteguk saja sudah setara dengan gajiku selama sebulan...”
Seketika, mereka semua
mengerumuni anggur Louis XIII itu dengan mata mereka yang sudah hampir terlepas
dari kepala mereka, bagaimanapun mereka adalah karyawan biasa, kalau bukan
karena kesempatan seperti saat ini, mungkin seumur hidup mereka tidak akan
pernah merasakan anggur sebaik ini.
Mata Billy juga ikut memerah,
meskipun gajinya selama sebulan mencapai belasan juta tapi dia juga tidak rela
mengeluarkan ratusan juta hanya untuk sebotol anggur merah, itu terlalu boros!
Tapi Billy tidak boleh
menunjukkan ekspresi yang terlalu heboh. Kalau tidak dia akan kehilangan muka!
“Sudahlah, untuk apa kalian
mengerumuni anggur itu? Jangan membuat diri kalian terlihat kampungan, hanya
Louis XIII saja tidak perlu dihebohkan...” Billy berkata dengan lagaknya :
“Saya dan temanku itu juga sudah sering meminum anggur seperti ini, termasuk
Remy Martin dll, sudah pernah saya cicipi...”
Billy sedang menggunakan teman
khayalannya itu untuk berlagak saat ini, karena kemampuannya saat ini belum
mencapai tahap dimana dia bisa sering meminum anggur Louis XIII!
“Pak Billy, temanmu itu punya
bisnis apa? Sepertinya dia sangat kaya ya? Koneksinya juga luas, sampai bisa
mengenal Yansen...”
Ada seseorang yang bertanya
kepada Billy.
“Ah....temanku...temanku
itu...” Billy terbata–bata, ini adalah teman khayalannya, dia sedang mengarang
dan tiba–tiba tidak tahu bagaimana menjawab pertanyaan mendadak itu!
“Temanku itu punya bisnis
ekspor impor, dia sering berada diluar negeri...” Billy yang tiba–tiba mendapat
ide, segera menjelaskan!
Dengan begitu, kalau mereka
ingin bertemu dengan temannya Billy, tentu akan sulit karena orangnya selalu
berada di luar negeri!
Setelah mendengarnya, mereka
semua langsung mengangkat dan memuji Billy dan membuatnya terbang ke langit
sembilan.
Setelah membuka Louis XIII.
Billy menuangkannya kedalam gelas kecil untuk semua orang kecuali Dave, dia
belum membuat perhitungan soal Dave yang tadi melirik tajam padanya dan
mengatainnya, bagaimana mungkin dia akan mengizinkan Dave untuk minum anggur
sebaik ini, satu teguknya mencapai jutaan!
Dave juga tidak
mempermasalahkan hal itu, melihat sekelompok pria dewasa dengan bagian
************ celana yang basah sedang sibuk bersenang–senang bersama membuat
Dave hampir tertawa terbahak–bahak.
"Yvonne, ini sudah larut,
.Ayo kita pulang."
Dave berkata pada Yvonne.
Yvonne melirik jam lalu
mengangguk.
Billy juga tidak peduli kalau
Dave pergi bersama dengan Yvonne, karena kehadiran Dave pun tidak ada artinya
baginya.
"Mona kamu juga jangan
pulang terlalu malam, jangan membuat paman Denny mengkhawatirkanmu."
Sambil berjalan pergi. Dave
berpesan kepada Mona!
Mona seketika menunjukkan raut
wajah tidak senang: “Bukan urusanmu, apa kamu ayahku? atau ibuku Atau tetuaku
Saya mau pulang jam berapapun tidak perlu kamu urus!”
"Dave. antarkan saja
pacarmu sendiri kerumahnya, pacarku tidak perlu kamu urus, kepo sekali!"
Billy mencibir pada Dave.
Dave juga tidak mengatakan
apapun lagi dia sudah mengingatkan Mona, tapi karena Mona tidak
menghiraukannya. Dave pun tidak banyak bicara lagi.
Setelah Dave dan Yvonne
kembali ke rumah, Melissa sedang menunggu Yvonne didepan pintu perumahan.
Saat melihat Yvonne dan Dave
pulang bersama, Melissa tiba–tiba tersenyum : Yvonne, ternyata kamu pergi
bersama Kak Dave ya kenapa tidak bilang padaku, membuatku khawatir saja!”
Post a Comment for "Perintah Kaisar Naga ~ Bab 103"